[ENG] I remembered 1 song from Lauren Daigle which said, ‘When You don’t move the mountain i’m needing You to move, When You don’t part the waters i wish i could walk through, when You don’t give the answers as i cry out to You. I will trust, i will trust, i will trust in You.” — What is faith? Why it feels so hard to ask or to hope on something? It seems like God is closing every door we wish to open. Don’t you feel like this sometimes? Well, welcome to the club. And today, let’s see the true faith that God wants us to have while we ask, seek and knock.
“Ask and it will be given to you; seek and you will find; knock and the door will be opened to you. 8 For everyone who asks receives; the one who seeks finds; and to the one who knocks, the door will be opened. (Matthew 7:7-8)
A S K
Why God put ask as the first step before seek? Because asking Him is us surrendering to Him. Imagine your kids are dwelling in their math when they haven’t even been taught about the formula. How could they possibly do it when they don’t even know know how to do it? They must be asking it first before doing it, right? And i’m sure, as parents we wouldn’t mind at all to teach and guide them before we let them do it their self. The same goes with us.
Ask His guidance for everything. Before we try our best to receive what we’ve been hoping for. Ask for His wisdom so we’d know what to do, how to believe, and how to hope in Him. He is not particularly have to answer us right away after we pray, He could answer us in any ways.
S E E K
Seeking before asking is foolish. You’ll find yourself die trying before you even receive anything. Why i could say this? Because i’ve too been a fool myself. I tried so hard – while actually i should’ve just asked His favor, then seek for His ways. When you’ve asked, be still and take every way with courage – because His grace will always go with you along the way, believe this wholeheartedly. And that is exactly what you need.
When you’ve asked, you won’t be seeking alone. He is Immanuel – He is with you.
K N O C K
When you’re knocking your neighbor’s door, what would you do? I bet you are waiting for the owner to open the door. So, knocking talks about waiting, patience and never give up. Too many people fell on this stage. We’ve asked, we’ve seek but then we can’t wait and got disappointed. We give up.
God’s door could not be broken down. You just have to knock until He opens the door. Sometimes your hand could be tired, or maybe grow limp. But keep on knocking, just like the 2 blind men on the bible (Matthew 20:29-34) who never stopped shouting to Jesus until He came and heal them. Keep hoping, keep having faith. Do not be disappointed, do not be discourage. And i’ll tell you the reason why below.
When we haven’t got what we’ve been hoping for in Him, try to ask our self – Have we asked wholeheartedly? Have we seek and not be disappointed? Have we knock without getting weary and wait in patience? If you feel that you’ve done everything, there is one more thing;
20 He replied, “Because you have so little faith. Truly I tell you, if you have faith as small as a mustard seed, you can say to this mountain, ‘Move from here to there,’ and it will move. Nothing will be impossible for you.” (Matthew 17:20)
Note the underlined sentence where Jesus said that nothing will be impossible for YOU. Not only for GOD, but YOU. What is this mean? It means that there is truly nothing impossible for them who have faith in the Lord. The question is, what is faith actually?
Faith is not only talking about the mountain which you could move, but more of, The One who gives you the power to move it. It’s still you who need to move the mountain but not with your strength, with God’s strength – and this is what we called a miracle. Too many of us failed in having faith because our eyes only pointed at the mountain, or at the things we’d like to happen to us. While actually,
Faith is about pointing our eyes to God. Faith is trusting His intentions and personal. Faith is trusting these facts even though all your circumstances tell you the other side :
- God has not owe me anything and He actually don’t have to give me or do anything for me because what i have today is what i don’t deserve already. But i know He will do something because He loves me and He cares for me.
- God is good no matter how bad it looks today. God is good. He has planned a future filled of hope for me.
- God doesn’t hide His face away from me. He is the only One who i could count on when nobody is here with me.
- God knows exactly how i feel, how hard it is for me and even how many tears i have poured down, He will not rest until the matter is settled today (Ruth 3:18b)
- God is not hiding His hands, He is a God who bless. He loves and He bless me. His love is the only thing that will never change.
- God is my Refuge, my Rock and my Salvation. And let whatever happen, happens in Jesus name. Because i believe that whatever comes in Jesus name won’t be a disaster for me – it will the best.
- No matter it’s a yes or a no, i will still love You, Lord. In anything, You will still find 1 heart that will praise You no matter what – 1 heart that will always give thanks for everything You have done. I trust You, Lord. I will still be with You. I will always in Your team. I will support Your plans for me wholeheartedly with my obedience.
Faith is knowing Him and trusting Him as our dear God. Too many of us believe His power to do everything, that’s why we eagerly ask Him to help and grant our hope. But, when His answer is wait or no, we start to doubt His love for us. This happen because we only believe His power and not His intentions – we keep complaining, “You can actually do this like the flip of a hand, but why are You not answering or do anything, Lord?”. Trust His intentions, and you will know that He is still your dear God – and you only need to be still and wait for His plans work through you. It will be a beautiful end in God, for there will only be a victory beyond any circumstances.
_______
[IND] Saya teringat pada 1 lagu dari JPCC Worship yang berjudul Harapanku, “KasihMu, KaryaMu – Nyata dalamku. Kau pegang hidupku dalam tanganMu. Darahmu, Salibmu terbus hidupku – NamaMu berkuasa sanggup bangkitkan, Harapanku didalamMu, Hanya Kau Yesus kuatku. Kupercaya ku aman dalamMu.” — Apakah iman? Kenapa terasa begitu sulit dan sesak bagi kita untuk meminta atau berharap akan sesuatu? Sepertinya Tuhan sedang menutup segala pintu yang kita harapkan untuk terbuka. Pernahkah Anda merasakan hal ini? Hari ini, mari kita lihat iman yang murni yang Tuhan ingin kkta miliki sementara kita meminta, mencari dan mengetuk.
“Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan. (Matius 7:7-8)
M I N T A L A H
Kenapa Tuhan meletakkan “Mintalah” sebagai langkah pertama sebelum “Carilah”? Karena meminta padaNya adalah bukti bahwa kita berserah padaNya. Bayangkan anak-anak Anda sedang bergelut dengan soal matermatika yang tak pernah sekalipun dia pelajari rumusnya. Bagaimana mungkin mereka dapat mengerjakannya tanpa terlebih dahulu mengetahui caranya? Pasti mereka akan bertanya sebelum mengerjakannya, bukan? Saya yakin, kita sebagai orang tua tentunya tidak akan keberatan untuk mengajarkan dan menuntun mereka sebelum membiarkan mereka mengerjakannya sendiri. Hal yang sama juga berlaku bagi kita.
Mintalah tuntunanNya dalam segala hal. Sebelum kita mencoba sebisa kita untuk menerima apapun yang kita harapkan. Mintalah hikmatNya untuk kita tahu apa yang harus dilakukan, bagaimana untuk percaya dan bagaimana untuk berharap yang benar dalam Dia. Mungkin Tuhan tak menjawab dalam satu cara setelah kita berdoa, tapi Dia dapat menjawabmu dalam cara-caraNya yang unik.
C A R I L A H
Mencari sebelum meminta adalah sebuah kebodohan. Anda akan menemukan diri Anda mati-matian berusaha tanpa menerima apapun. Kenapa Saya bisa berkata demikian? Karena Saya pun pernah bodoh berkali-kali. Saya mencoba begitu keras – yang dimana seharusnya Saya tinggal meminta kasih karuniaNya. Ketika Anda meminta, tenanglah dan ambil setiap langkah dengan berani – karena kasih karuniaNya akan selalu menyertai langkahmu, percayalah sepenuhnya. Dan penyertaanNya adalah hal yang paling Anda butuhkan.
Ketika Anda telah meminta, Anda tidak akan mencari sendirian. Dia Imanuel – Dia ada bersamamu.
K E T O K L A H
Ketika Anda mengetok pintu rumah tetangga Anda, apakah yang akan Anda lakukan kemudian? Saya yakin Anda akan menunggu sampai si pemilik rumah membukakan pintunya. Jadi, mengetok berbicara mengenai menunggu, bersabar dan pantang menyerah. Terlalu banyak orang yang jatuh dalam tahap ini. Kita telah meminta, telah mencari tapi kemudian tidak sabar menunggu dan menjadi kecewa. Kita menyerah.
Pintu Tuhan tidak dapat di dobrak. Anda harus mengetok sampai Dia membuka pintu. Terkadang mungkin tangan kita akan menjadi lemas atau lelah. Tapi teruslah mengetok, seperti 2 orang buta dalam alkitab (Matius 20:29-34) yang tidak berhenti berseru sampai Tuhan Yesus mendatangi dan memulihkan mereka. Teruslah berharap, tersulah beriman. Janganlah kecewa, janganlah tawar hati.
Ketika kita belum mendapatkan apa yang selama ini kita harapkan dalam Tuhan, cobalah bertanya pada diri kita – Apakah kita telah meminta dengan hati yang tulus dan murni? Apakah kita telah mencari dan tidak menjadi kecewa? Apakah kita belum menyerah mengetok dan menunggu dalam kesabaran? Jika Anda merasa telah melakukan segalanya, maka masih ada satu hal lagi;
Ia berkata kepada mereka: “Karena kamu kurang percaya. Sebab Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sekiranya kamu mempunyai iman sebesar biji sesawi j saja kamu dapat berkata kepada gunung ini: Pindah dari tempat ini ke sana, –maka gunung ini akan pindah, dan takkan ada yang mustahil bagimu. (Matius 17:20)
Garis bawahi kalimat yang dikatakan Tuhan Yesus bahwa takkan ada yang mustahil bagi MU. Bukan hanya bagi TUHAN, tapi bagi MU. Apakah artinya? Ini artinya bahwa sungguh tidak ada yang mustahil bagi setiap mereka yang beriman pada Tuhan. Pertanyaannya adalah, apakah iman itu sesungguhnya?
Iman tidak hanya berbicara mengenai gunung yang dapat dipindahkan, tapi lebih kepada Pribadi yang memberikanmu kekuatan untuk memindahkannya. Tetap Anda yang memindahkan gunung tersebut namun bukan dengan kekuatan Anda tapi kekuatan Tuhan — inilah yang disebut dengan mujizat. Terlalu banyak orang yang gagal dalam iman karena mata kita seringkali hanya tertuju pada gunungnya atau pada hal-hal yang kita harapkan untuk terjadi. Dimana sesungguhnya,
Iman adalah mata yang tertuju pada Tuhan. Iman itu percaya pada niat hati dan pribadiNya Iman adalah mempercayai fakta-fakta berikut ini walaupun seluruh keadaan kita berbicara sebaliknya :
- Tuhan tidak berhutang padaku sehingga Dia harus melakukan sesuatu atau memberikan sesuatu untukku, karena segala yang aku miliki hari ini tidak pernah layak aku terima. Tapi aku tahu bahwa Tuhan akan melakukan sesuatu karena Dia mengasihiku dan pedulikanku.
- Tuhan Yesus tetap baik seburuk apapun kondisiku hari ini. Dia memiliki rencana hari depan yang penuh harapan untukku.
- Tuhan tidak menyembunyikan wajahNya dariku. Dia adalah satu-satunya yang dapat ku andalkan walau tiada seorang pun disisiku.
- Tuhan tahu persis apa yang aku rasakan, betapa beratnya bebanku dan bahkan berapa tetes air mata yang telah mengalir dan Dia tak akan berhenti sampai masalah ini diselesaikan hari ini (Rut 3:18b)
- Tuhan tidak menyembunyikan tanganNya, Dia adalah Allah yang memberkati. Dia mengasihiku dan memberkatiku. KasihNya adalah satu-satunya hal yang tidak akan pernah berubah.
- Tuhan adalah Perlindunganku, Gunung Batuku dan Juruselamatku. Maka apapun yang terjadi, terjadilah dalam nama Yesus. Karena Saya percaya bahwa apapun yang datang dalam nama Yesus pastilah yang terbaik.
- Tidak peduli jawabanMu ya atau tidak, aku akan tetap mengasihiMu ya Tuhan. Dalam segala hal, Engkau akan tetap menemukan 1 hati yang menyembahMu – 1 hati yang beryukur atas apa yang telah Engkau perbuat. Aku akan tetap bersamaMu, aku akan tetap berada dipihakMu dan aku akan selalu mendukung rencanaMu atasku dengan ketaatanku ya, Tuhanku.
Iman adalah mengenal dan percaya padaNya sebagai Tuhan kita yang terkasih (He is our dear Lord). Terlalu banyak dari kita yang hanya percaya pada kuasaNya dalam melakukan segala hal, itulah kenapa kita begitu menuntutNya untuk mengabulkan harapan kita. Namun, ketika jawabanNya adalah ‘tunggu’ atau ‘tidak’, kita pun meragukan kasihNya. Hal ini terjadi karena kita hanya berharap pada kuasaNya bukan hatiNya – kita terus protes, “Engkau sanggup melakukannya ya Tuhan seperti membalikkan telapak tanganMu, tapi kenapa Engkau tak melakukan apapun, Tuhan?”. Percayalah pada niat hatiNya, dan Anda akan tahu bahwa Dia tetaplah Allah yang terkasih dan baik – dan Anda hanya perlu duduk tenang menunggu rencanaNya bekerja melalui hidupmu. Itu akan menjadi akhir yang indah dalam Tuhan, karena di dalam Tuhan hanya ada kemenangan atas segala kondisi.