Beberapa kali saya sempat memperhatikan beberapa anak yang memiliki lubang kecil di telinganya. Namun tak pernah benar-benar tahu akan apa itu dan sesungguhnya tak pernah tahu juga apakah hal ini adalah sesuatu yang perlu dimasalahkan. Karena biasanya anak yang memiliki lubang kecil di telinga tidak terlihat sakit dan aktif seperti anak lainnya. While i’m browsing through the net, saya menemukan jawabannya dan semoga ulasan ini bisa bermanfaat ya moms.

Lubang kecil ini disebut Sinus Preaurikular dan muncul akibat masalah perkembangan telinga di minggu ke-6 kehamilan. Lubang ini adalah awal saluran sinus yang bisa pendek, panjang atau zig-zag di seluruh saluran telinga. Hanya sekitar 5% anak yang biasanya terlahir dengan sinus preaurikular ini dan bisa terjadi di salah satu atau kedua telinga anak. Lubang preaurikular ini merupakan cacat bawaan lahir. Lantas, berbahayakah?

Walaupun jarang terjadi, namun lubang ini sering dikaitkan dengan berbagai infeksi telinga, contohnya sinusitis. Jika moms menyadari adanya lubang kecil ini pada bayi atau anak, moms bisa coba memeriksakannya ke dokter bagian THT untuk memastikan tidak ada infeksi serius atau resiko infeksi di kemudian hari. Sinus Preaurikular yang terinfeksi bisa juga ditandai dengan kemerahan, nyeri, demam, pembengkakan, atau keluar kotoran berwarna kuning atau putih.

Namun yang perlu diperhatikan adalah untuk menjaga kebersihannya. Karena lubang sinus preaurikular ini dapat menumpuk kotoran dan debu sehingga membentuk kista (benjolan yang tidak nyeri disekitar lubang)