Memasuki masa pasca melahirkan dan menyusui, biasanya para ibu mulai dihadapkan dengan berat badan yang masih belum berkurang! Kegalauan yang umum adalah ingin diet tapi masih menyusui, takutnya malah mengurangi asi. Nah saya mau share tips diet saat menyusui yang tidak akan mengurangi atau mempengaruhi lemak asi yang disampaikan oleh dr. Grace Judio (Weigh Control Consultant)
Sebelum memasuki pembahasan diet, semakin banyak bb yang naik saat kehamilan tentu semakin banyak lula yang harus kira kurangi ya moms. Kenaikan yang disarankan dalam kehamilan biasanya adalah 11-13 kg sedangkan setelah 3-6 bulan melahirkan, penurunan yang normal adalah hingga 8.5 kg (jangan lupa ada penurunan berat bayi, ketuban, ari-ari, dll).
Pola diet ibu menyusui bisa dimulai dengan balanced diet (artinya tetap makan tapi dengan menu yang seimbang), membatasi gula & tepung (ini cukup penting ya), dan perbanyak air! Pada 3 bulan pertama, ibu disarankan menggunakan gurita tradisional, gurita ini selain membantu membentuk postur juga membantu mencegah loose skin (kulit kendur). Pada 3-6 bulan, gurita bisa dilepas dan diganti dengan olahraga.
Penelitian membuktikan, Mengurangi 25% porsi makan tidak akan mengurangi gizi pada asi dan bayi. Dan kunci asi banyak adalah pada jumlah air yang diminum. Jadi perbanyak asupan air putih dan menu sup. Untuk buah lebih baik dipotong dan tidak dijus agar mendapat nutrisi penuh dari buah tersebut. Beberapa contoh menu diet seimbang adalah sebagai berikut :
Pagi : oatmeal 4sdm + gula / buah + susu lowfat
Snack : sup ayam + lumpia sayur
Siang : pepes ayam + tumis sayur+ nasi 1 gelas
Snack : kacang edamame + es kelapa muda
Malam : ikan bakar + urap sayur + nasi 1 gelas
Menu ini dapat divariasikan ya moms. Kuncinya perbanyak di lauk (protein dan sayuran) dan air. Karbohidrat secukupnya.