KOLESTEROL TINGGI TERNYATA GEJALA HAMIL

97E3C872-1F95-4EAF-A0A4-94A487C52DE2Siapa sangka ternyata kolesterol tinggi juga merupakan salah satu gejala hamil? Biasanya para wanita yang kadar kolesterolnya normal tidak akan mengalami kolesterol tinggi saat hamil, karena walaupun kadar kolesterol harus naik saat hamil tapi setelah naik, kadar kolesterolnya tetap dalam batas normal.

Lain cerita dengan wanita yang memang sudah memiliki kadar kolesterol di ambang batas atau bahkan diatas batas, kadar kolesterol yang naik karena hormon kehamilan akan berakibat pada tingginya kadar kolesterol. Batas maksimal kolesterol normal adalah 180-200. Dan kehamilan akan meningkatkan kadar kolesterol sebesar 25-50. Untuk saya yang berkadar kolesterol tinggi yaitu 235, hal ini berdampak buruk yaitu membuat kadar kolesterol saya melonjak tinggi ke 265 walaupun sudah diet pantangan kolesterol.

Kadar kolesterol tinggi ini akhirnya membawa beberapa dampak tidak nyaman seperti pundak sakit dan sakit kepala. Sementara ibu hamil tidak dianjurkan untuk mengonsumsi obat kolesterol karena dapat menyebabkan keguguran. Beberapa hal alami yang dapat dicoba adalah dengan minum perasan lemon dan air hangat dan menjaga pola makan sehat. Karena jika kadar kolesterol terlalu tinggi akan beresiko menyebabkan preeklamsia, dll.

Alasan kehamilan berhubungan dengan kolesterol sendiri adalah karena hormon kehamilan (esterogen dan progesteron) membutuhkan lemak kolesterol untuk membantu pembentukan dan perkembangan organ janin di dalam rahim. Jadi it is not a bad thing ya moms, tapi harus tetap dijaga kadarnya agak tak terlalu tinggi. Jika kadar kolesterol sudah tinggi, sebaiknya dapat diperiksakan ke dokter kandungan untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s