Minggu ke-5 menandai awal mula bulan kedua kehamilan ibu, dan dari minggu lalu, janin telah berkembang sangat pesat! Dari ukuran poppyseed, janin telah bertumbuh menjadi a teeny tadpole (sekitar 2 mm atau biji wijen). Masih kecil ya? Namun, dalam seminggu, ini merupakan pertumbuhan yang sangat pesat bagi dirinya ya moms.
Dalam minggu ini, jantung bayi telah mulai memompa namun belum sempurna dan belum terkoordinasi. Pada minggu ini, orang tua sudah mulai bisa mendengarkan detak jantung baby saat di usg. Jantung bayi akan bekerja sempurna saat perkembangan otak janin mulai berkembang sehingga keempat ruang jantung bayi dapat memompa secatara terkoordinasi. Saat jantung telah memompa, maka janin telah memiliki peredaran darahnya sendiri, luar biasa bukan moms? Sistem peredaran inilah yang akan membantu perkembangan organ lainnya untuk berkembang.
Neural tube atau saraf janin juga sedang berkembang yang nantinya akan membentuk otak dan sarah tulang belakang bayi yang nantinya akan mendukung seluruh perkembangan organ janin. Selain peredaran darah dan otak, sistem pencernaan janin juga masih terus berkembang membentuk perut, pankreas, hati dan usus.
Selama kehamilan dan terutama di trimester pertama, moms dianjurkan untuk mengonsumsi asam folat unthk mendukung seluruh organ janin yang sedang berkembang ini. Tali pusat dan plasenta janin telah bekerja sama dalam menyalurkan nutrisi dan oksigen di minggu ini.
Beberapa gejala yang mungkin dapat muncul di minggu ini seperti morning sickness, payudara terasa kencang, kelelahan, keinginin BAK yang lebih sering. Sementara beberapa hal yang harus dihindari adalah mengonsumsi alkohol, merokok dan minum obat yang tidak aman bagi kehamilan.
Gejala yang saya rasakan pada kehamilan kedua di minggu 5 ini :
- Tidak terlalu nafsu makan terutama di pagi hari
- Meningkatnya nafsu makan di siang dan sore hari
- Sering keleyengan
- Rasa malas
- rasa ngilu di pinggang belakang
- rasa berat di pundah
- mulai merasa sdikit mua, tapi masih sangat ringan