Ini yang cukup menakutkan ya bagi beberapa wanita yang sedang menanti persalinan normal. Itu juga yang terjadi pada saya saat menanti kelahiran eegan. Membayangkan area yang masih sangat luka dan perih dan harus buang air besar, yeah, scary it is.

Hari ini saya cerita gamblangnya yang saya rasakan ya moms. Trust me, hal itu tidak semenakutkan yang dikira tapi memang ada cara memudahkannya.

• Day 1 setelah melahirkan biasa it’s the worst pain. Jadi biasanya setelah melahirkan, kita akan diminta berbaring dahulu (bisa 4-6 jam tergantung kondisi). Kemudian kita akan diminta untuk turun, berjalan, duduk di kursi roda dan dipindahkan ke kamar biasa (ini yang saya alami). Dan melakukan itu semua, bergeser – berdiri – berjalan – duduk sangat perih. 
• Kemudian tiba saatnya saat saya ingin BAK, ini juga tantangan yang cukup berat. I remember keep saying “dalam nama Yesus” berukang kali dari berdiri ke jongkok ke kakus dan sebaliknya. Proses BAK nya sendiri tidak sakit, tapi proses berjalan ke toilet, jongkok dan berdiri bergesernya yang justru what a challenge!
• Day 1 siang hari, saya mulai menggunakan pain killer yang dimasukkan dari anus. Dan ini sangat sangat membantu ya moms, jadi saya sarankan pls take it aja karena ga ada efek samping juga dan ga menimbulkan ketergantungan juga. Apalagi lahiran normal biasanya dalam hitungan hari sudah kering.
• Selain pain killer, biasanya kita akan diresepkan obat pelancar pencernaan seperti probiotik. This you have to take agar BAB lancar dan tidak keras. Selain itu, konsumsi buah-buahan pelancar BAB. Tujuannya adalah agar BAB tidak keras dan menyebabkan kita harus mengejan keras. 
• BAB pertama saya lancar dan tidak sakit karena saya lakukan di keeseokan harinya atau lusa nya saat sudah pulang dengan kondisi yang sudah membaik dan dibantu dengan buah juga probiotik yang melancarkan BAB.